Letak Geografis dan Kondisi Demografis Desa Jaddih, Kecamatan Socah
Desa Jaddih berada di wilayah administrasi Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan dengan luas wilayah kurang lebih 823,71 Ha dengan luas tanah sawah 36,20 Ha, tegalan 581,01 Ha dan luas lain-lain 5,50 Ha. Sebagian besar lahan di Jaddih adalah lahan kosong atau tegalan. Desa Jaddih terletak pada ketinggian 15 Mdpl dengan curah hujan rata-rata 15,25 mm/th. Dilihat dari batas wilayah administrasi, Desa Jaddih Kecamatan Socah berbatasan dengan :
- Batas sebelah Timur : Desa Parseh dan Desa Sanggar Agung
- Batas sebelah Barat : Desa Keleyan dan Desa atau Kecamatan Socah
- Batas sebelah Utara : Desa Bilaporah
- Batas sebelah Selatan: Desa Buluh
Desa Jaddih terdiri dari 6.951 penduduk laki-laki dan 7.155 penduduk perempuan, jumlah penduduk terhitung pada Januari 2017 adalah 14.106 orang dengan 3.337 Kepala Keluarga.
Tingkat pendidikan di Desa Jaddih terbilang sedang. Terbukti dari jumlah 3.336 penduduk Desa Jaddih pada bulan Januari 2017 yang menempuh SD sederajat sebanyak 1.472 orang, SMP sederajat sebanyak 2.512 orang, SMA sederajat 2.480 orang, diploma sebanyak 107 orang, strata 1 sebanyak 53 orang, strata 2 belum ada, tidak sekolah atau belum sekolah sebanyak 3.018 dan yang tidak tamat Sekolah Dasar sebanyak 4.464 orang.
Rekapitulasi penduduk menurut agama di Desa Jaddih terdapat 3.336 penduduk mayoritas beragama Islam. Terbukti dengan adanya langgar / musholla di masing-masing rumah masyarakat. Untuk potensi konflik pada Desa Jaddih ini bisa dikatakan tidak ada, karena masyarakat sering bertemu dan berkumpul jadi setiap individu bisa mempererat persaudaraan dan menjadikan potensi konflik bisa dihindari. Namun, apabila konflik benar-benar didapati, masyarakat desa memilih untuk bermusyawarah. Dari potensi konflik desa yang minim, masyarakat dapat hidup tentram tanpa adanya konflik.
Pendidikan
Sumber Daya dan Ketenagakerjaan
Desa Jaddih memiliki sumber daya alam yang melimpah. Komoditas unggulan yang dimiliki Desa Jaddih adalah padi dan kacang tanah. Oleh sebab itu, ketenagakerjaan di Desa Jaddih bergantung terhadap sektor pertanian.
Berdasarkan data penyusunan potensi ekonomi kecamatan socah tahun 2017 untuk desa jaddih menyebutkan bahwa masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari sektor pertanian sebanyak 1.858 orang. Tidak heran jika yang paling banyak dihasilkan berasal dari sektor pertanian seperti kacang tanah.
Ada juga sebagian masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari sektor perdagangan yaitu sebanyak 734 orang. Lalu ada juga warga Desa Jaddih yang menjadi PNS yaitu berjumlah 33 orang.
Selain itu ada juga masyarakat Desa Jaddih yang memilih menggantungkan hidupnya di sektor industri yaitu sebanyak 622 orang. Kemudian untuk sektor jasa ada 39 orang, penggalian 32 orang, kontruksi atau tukang sebanyak 31 orang, angkutan 18 orang, dan yang terakhir di bagian listrik, gas, dan air sebanyak 10 orang.
Desa Jaddih merupakan desa yang terletak tidak dari wilayah administratif Kecamatan Socah. Jarak menuju kantor kecamatan dan puskesmas hanya 5 km. Namun demikian, Desa Jaddih masih termasuk dalam desa tahap berkembang. Oleh sebab itu, pendidikan di Desa Jaddih termasuk tertinggal.
Berdasarkan data yang diperoleh, penduduk yang telah menempuh pendidikan S2 tidak ada. Kemudian lulusan S1 sebanyak 53 orang. Hal tersebut berbading jauh dengan jumlah penduduk yang belum atau tidak sekolah yakni mencapai 3.018 jiwa. Sedangkan untuk lulusan SD sederajat terdapat 1.472 jiwa. Lalu tamatan SMP sederajat tertulis 1.512 jiwa, dan untuk tamatan SMA sederajat tercatat 2.480 jiwa, dan yang terakhir, pendidikan gelar Diploma mencapai 107 jiwa.
Kesehatan
Tingkat kesehatan untuk masyarakat Jaddih sudah cukup baik. Jaddih memiliki fasilitas kesehatan yang terdiri dari puskermas dan posyandu. Ada 8 (delapan) posyandu yang tersebar di delapan dusun. Puskesmas digunakan oleh seluruh masyarakat Desa Jaddih dalam memperoleh kesehatan yang layak, karena mengingat bahwa setiap masyarakat berhak memperoleh kesejahteraan dalam kesehatan. Selain itu, posyandu digunakan masyarakat khususnya balita untuk memperoleh kesejatan sejak dini.
Posyandu yang ada di Desa Jaddih selama ini kurang berjalan dengan baik dikarenakan kurangnya kesejahteraan kader posyandu dan PKK. Kendala ini dapat ditangani dengan memotivasi kader posyandu agar lebih giat lagi dalam menjalankan dan mengaktifkan posyandu yang ada di Desa Jaddih.
0 komentar:
Posting Komentar